Powered By Blogger

Senin, 14 Maret 2011

Cara Pembuatan buku kas kecil


Kas Kecil

Metode-metode untuk membukukan kas kecil dapat dilakukan dengan dua cara, diantaranya:
  1. metode dana tetap (imprest method)
Pembuatan catatan pengeluaran pada buku kas kecil dimana mencatat pembayaran disertai pembuatan bukti pengeluaran kas kecil untuk memperoleh penggantian dengan memperlihatkan bukti pengeluaran kas kecil beserta pendukungnya, jika sisa saldo mencapai batas minimum atau titik kritis saldo. Besar penggantian tersebut sebesar pengeluaran yang telah dilakukan sehingga saldo kas selalu tetap seperti semula atau kembali ke saldo pertama.
  1. Metode Fluktuasi (Fluktuation Method)
Metode ini hampir sama dengan metode tetap namun ada perbedaannya yaitu, pada saat pengisian kembali saldo besar penggantian tidak harus sama dengan besarnya pengeluarn yang telah dilakukan sehingga harus saldo kas tetap tetapi saldo kas bisa berubah-rubah(tidak tetap) bisa lebih besar bisa juga lebih kecil dari saldo awal.
Cara pencatatan buku kas kecil dengan metode-metode diatas dan dapat dilihat dalam kasus dibawah ini:
“ PT. Tiga saudara pada tanggal 03 agustus membentuk kas kecil, pengisian kembali kas kecil dilakukan setiap akhir bulan. Pada tanggal 03 agustus dibentuk kas kecil sebesar Rp. 740.000 dan uang tersebut diberikan kepada kasir kas kecil, dimana titik kritis untuk pengisiannya kembali pada kas minimal Rp. 50.000.
Selama bulan tersebut kasir kas kecil mengeluarkan uang dengan rincian, sebagai berikut:
-         Pembelian perlengkapan                                   Rp. 235.000
-         Pembayaran  rekening listrik                              Rp. 63.000
-         Pembayaran rekening telepon                            Rp. 60.000
-         Pengeluaran biaya transportasi                          Rp. 32.000
-         Pembelian perlengkapan                                   Rp. 200.000
-         Pembelian peralatan jahit                                   Rp. 60.000
-         Pengeluaran biaya transportasi                          Rp. 35.000  +

Jumlah                                      Rp. 685.000
Buatlah Pencatatan buku kas kecil dengan menggunakan :
  1. metoda tetap
  2. metoda fluktuasi
Penyelesaian :
Contoh tanda bukti pengeluaran kas untuk penulisan pengeluaran di buku kas kecil:


PT. Tiga saudara                                                                 No            : 01
Jl.Bayongbong pdrk                                                            Tanggal    : 04-08-2011
Garut
Bukti Pengeluaran kas Kecil
Dibayar kepada                    : Pt. Adira Colection
Sebesar                                  : Rp. 235.000
Untuk pembayaran              : Membeli perlengkapan

Diterima oleh
                Ttd.
(susan apriliani)
 














  1. Metoda tetap

Jurnal

Tanggal
Nama Perkiraan
Debit
Kredit
Agust 03
Kas Kecil
       Kas
Rp. 740.000
-
-
Rp. 740.000



Selama sebulan dalam bulan agustus 2010 kasir kas kecil telah mengeluarkan uang dengan rincian, sebagai berikut :
-         04 Agustus  membeli perlengkapan                               Rp. 235.000
-         10 Agustus  membayar tagihan listrik                             Rp.   63.000
-         10 Agustus  membayar tagihan telepon                          Rp.   60.000
-         14 Agustus  mengeluarkan biaya transportasi                 Rp.   32.000
-         21 Agustus  membeli perlengkapan                               Rp. 200.000
-         22 Agustus  membeli peralatan jahit                               Rp.   60.000
-         30 Agustus  mengeluarkan biaya transportasi                 Rp.   35.000  +

Jumlah                                      Rp. 685.000

Buku kas kecil

Tanggal
Keterangan
Debit
Kredit
Saldo
Agust 03
Agust 04
Agust 10
Agust 10
Agust 14
Agust 21
Agust 22
Agust 30
Pembentukan kas kecil
Perlengkapan
Rekening listrik
Rekening telepon
Biaya transfortasi
Perlengkapan
Peralatan Jahit
Biaya transfortasi
Rp.740.000
-
-
-
-
-
-
-
-
Rp. 235.000
Rp.   63.000
Rp.   60.000
Rp.   32.000
Rp. 200.000
Rp.   60.000
Rp.   35.000
Rp. 740.000
Rp. 505.000
Rp. 442.000
Rp. 382.000
Rp. 350.000
Rp. 150.000
Rp.   90.000
Rp.   55.000

Pada tanggal 31 Agustus 2010 kas kecil diisi kembali, maka jurnalnya sebagai berikut:

Tanggal
Keterangan
Debit
Kredit
Agust 31

Perlengkapan
Rekening listrik
Rekening telepon
Biaya transfortasi
Peralatan Jahit
             Kas
Rp.435.000
Rp.  63.000
Rp.  60.000
Rp.  67.000
Rp.  60.000
-
-
-
-
-
-
Rp. 685.000

Dari jurnal diatas, kas kecil tidak mengalami perubahan, dengn demikian setelah diadakan pengisian kembali, saldo kas kecil tetap kembali sebesar Rp.740.000 (saldo awal). Sehingga tidak membuat jurnal untuk kas kecil lagi karena tidak ada perubahan saldo (tetap).

Jika diposting ke buku besar kas kecil dan buku kas yaitu, sbagai berikut:
Kas Kecil
 
Tanggal
Keterangan
Debit
Kredit
Saldo
Agust 03
Pembentukan kas kecil
Rp.740.000
-
Rp. 740.000


Kas

Tanggal
Keterangan
Debit
Kredit
Saldo
Agust 03
Agust 03
Agust 31
Saldo
Kas Kecil
Perlengkapan
Rekening listrik
Rekening telepon
Transportasi
Peralatan Jahit

-
-
-
-
-
-

Rp. 740.000
Rp. 435.000
Rp.   63.000
Rp.   60.000
Rp.   67.000
Rp.   60.000
Rp. 3.750.000*
Rp. 3.010.000
Rp. 2.575.000
Rp. 2.512.000
Rp. 2.452.000
Rp. 2.385.000
Rp. 2.325.000
*saldo : Anggaran untuk satu tahun.



  1. Metode Fluktuasi
Jurnal untuk mencatat pembentukan kas kecil, hampir sama dengan metode tetap namun ada perbedaannya dalam pemngisian kembali kas kecil, yaitu:

Jurnal

Tanggal
Nama Perkiraan
Debit
Kredit
Agust 03
Kas Kecil
       Kas
Rp. 740.000
-
-
Rp. 740.000



Selama sebulan dalam bulan agustus 2010 kasir kas kecil telah mengeluarkan uang dengan rincian, sebagai berikut :
-         04 Agustus  membeli perlengkapan                               Rp. 235.000
-         10 Agustus  membayar tagihan listrik                             Rp.   63.000
-         10 Agustus  membayar tagihan telepon                          Rp.   60.000
-         14 Agustus  mengeluarkan biaya transportasi                 Rp.   32.000
-         21 Agustus  membeli perlengkapan                               Rp. 200.000
-         22 Agustus  membeli peralatan jahit                               Rp.   60.000
-         30 Agustus  mengeluarkan biaya transportasi                 Rp.   35.000 +

Jumlah                                      Rp. 685.000



Didalam metode fluktuasi setiap pengeluaran kas harus dibuatkan jurnalnya sedangkan dengan metode tetap tidak harus membuat jurnal cukup dengan ledger.


Jurnal Pengeluaran Kas

Tanggal
Nama Perkiraan
Debit
Kredit
Agust 03

Agust 10

Agust 10

Agust 14

Agust 21

Agust 22

Agust 30

Perlengkapan
       Kas kecil
Beban listrik
       Kas kecil
Beban telepon
       Kas kesil
Biaya transportasi
       Kas kesil
Perlengkapan
       Kas kecil
Peralatan jahit
       Kas kecil
Biaya transportasi
       Kas kecil
Rp. 235.000
-
Rp.   63.000
-
Rp.   60.000
-
Rp.   32.000
-
Rp. 200.000
-
Rp.   60.000
-
Rp.   35.000
-
-
Rp. 235.000
-
Rp.   63.000
-
Rp.   60.000
-
Rp.   32.000
-
Rp. 200.000
-
Rp.   60.000
-
Rp.   35.000


Untuk mencatat pengisian kembali kas kecil misalnya pada tanggal 31 Agustus 2010 kas kecil di isi kembali sebesar Rp. 650.000, maka jurnalnya :

Jurnal Penambahan Kas

Tanggal
Nama Perkiraan
Debit
Kredit
Agust 31
Kas Kecil
       Kas
Rp. 650.000
-
-
Rp. 650.000

Setelah pengisian kembali, saldo kas sebesar Rp. 705.000 (tidak seperti saldo awal) yaitu Rp. 740.000 jadi berfluktualisasi yang bisa lebih besar atau pun lebih kecil dari saldo awal.
Untuk catatan di buku kas kecil :

Kas kecil

Tanggal
Keterangan
Debit
Kredit
Saldo
Agust 03
Agust 04
Agust 10
Agust 10
Agust 14
Agust 21
Agust 22
Agust 30
Agust 31
Pembentukan kas kecil
Perlengkapan
Rekening listrik
Rekening telepon
Biaya transfortasi
Perlengkapan
Peralatan Jahit
Biaya transfortasi
Pengisian kembali
Rp.740.000
-
-
-
-
-
-
-
Rp. 650.000
-
Rp. 235.000
Rp.   63.000
Rp.   60.000
Rp.   32.000
Rp. 200.000
Rp.   60.000
Rp.   35.000
-
Rp. 740.000
Rp. 505.000
Rp. 442.000
Rp. 382.000
Rp. 350.000
Rp. 150.000
Rp.   90.000
Rp.   55.000
Rp. 705.000




Perbedaan antara metode tetap dan metode fluktuasi adalah :
  1. dalam metode tetap, pengeluaran yang dilakukan oleh kasir kas kecil tidak dibuat jurnal sedangkan dalam metode fluktuasi pengeluarannya di buat jurnal
  2. dalam metode tetap, pengisian kembali sebesar pengeluaran yang telah dilakukan, sedangkan dalam metode fluktuasisasi pengisian kembali tidak harus sebesar pengeluaran yang telah dilakukan.
  3. dalam metode tetap, saldo kas kecil tetap harus seperti semula setelah pengisian kembali sedangkan metode fluktualisasi saldo kas kecil dapat berubah-rubah disa lebih besar ataupun lebih kecil dari saldo yang pertama.



Senin, 07 Maret 2011

akuntansi II - Cash


Latihan Soal:
Contok selisih kurang :
-          Kasus I
Pada hasil pemeriksaan kas sebesar Rp. 576.000
Sedangkan saldo menurut buku besar pada 31 Maret 2001 Rp. 588.000
PT. Intan  pada tanggal 31 Maret 2001 melakukan pemeriksaan kas sebagai berikut :
-          Uang kertas Rp. 100.000 sebanyak 1 lembar                         Rp. 100.000
-          Uang kertas Rp. 50.000 sebanyak 3 lembar                           Rp. 150.000
-          Uang kertas Rp. 20.000 sebanyak 6  lembar                          Rp. 120.000
-          Uang kertas Rp. 10.000 sebanyak 5 lembar                           Rp. 50.000
-          Uang kertas Rp. 5.000 sebanyak 15  lembar                          Rp. 75.000
-          Uang kertas Rp. 2.000 sebanyak 20 lembar                           Rp. 40.000
-          Uang kertas Rp. 1.000 sebanyak 35  lembar                          Rp. 35.000
-          Uang logam Rp. 500 sebanyak 10 buah                                 Rp. 5.000
-          Uang logam Rp. 200 sebanyak 4 buah                                   Rp. 800
-          Uang logam Rp. 100 sebanyak 2 buah                                   Rp. 200­­­­_____ +           
                              JUMLAH KAS                                       Rp. 576.000
Saldo menurut buku besar pada tanggal 31 Maret 2001 Rp. 588.000 sedangkan hasil pemeriksaan kas sebesar Rp. 576.000 mempunyai selisih kas Rp. 12.000 sehingga mempunyai beban diluar usaha dan dibuatlah general jurnal untuk jurnal selisih, yaitu sebagai berikut :

JURNAL SELISIH
Tanggal
Nama Perkiraan
Dr
Cr
Maret 31
Selisih kas
     Kas
Rp. 12.000
-
-
Rp. 12.000

Agar saldo buku besar sama dengan saldo fisik, maka dibuat jurnal kas.
JURNAL KAS
Tanggal
Keterangan
Dr
Cr
Saldo
Maret 31
Maret 31
Saldo
Selisih kas
Rp. 588.000
-
-
Rp. 12.000
Rp. 588.000
Rp. 576.000


JURNAL SELISIH KAS
Tanggal
Keterangan
Dr
Cr
Saldo
Maret 31
Selisih kurang
Rp. 12.000
-
Rp. 12.000


Contoh Selisih lebih :
Kasus II
Pada hasil pemeriksaan kas sebesar Rp. 769.000
Sedangkan saldo menurut buku besar pada 30 April 2001 Rp. 748.000

PT. Sejahtera  pada tanggal 30 April 2001 melakukan pemeriksaan kas sebagai berikut :
-          Uang kertas Rp. 100.000 sebanyak 4 lembar                         Rp. 400.000
-          Uang kertas Rp. 20.000 sebanyak 10 lembar                         Rp. 200.000
-          Uang kertas Rp. 10.000 sebanyak 13 lembar                         Rp. 130.000
-          Uang kertas Rp. 5.000 sebanyak 4 lembar                             Rp. 20.000
-          Uang kertas Rp. 1.000 sebanyak 13 lembar                           Rp. 13.000
-          Uang logam Rp. 500 sebanyak 12 buah                                 Rp.   6.000  +   
           JUMLAH SALDO FISIK (KAS)                             Rp. 769.000

saldo menurut buku besar pada tanggal 30 April 2001 adalah Rp. 748.000 sedangkan hasil pemeriksaan kas sebesar Rp. 769.000 dengan selisih lebih Rp. 21.000 sehingga mempunyai selisih lebih, maka dibuatlah jurnal selisih yaitu sebagai berikut :
JURNAL SELISIH
Tanggal
Nama Perkiraan
Dr
Cr
April 30
Kas
     Selisih kas
Rp. 21.000
-
-
Rp. 21.000

Agar saldo buku besar sama dengan saldo fisik, maka dibuat jurnal kas.
JURNAL KAS
Tanggal
Keterangan
Dr
Cr
Saldo
April 30
April 30
Saldo
Selisih kas
Rp. 748.000
Rp. 21.000
-
-
Rp. 748.000
Rp. 769.000

JURNAL SELISIH KAS
Tanggal
Keterangan
Dr
Cr
Saldo
April 30
Selisih lebih
-
Rp. 21.000
Rp. 21.000